LINK RING WIND Part II (38) - Tawaran (IDOLiSH7 Event Story)

 


(Ceklek)

Lazi : Maaf terlambat! Lha-eh? Hanya Wist...?

Wist : Lazi, Mana, kalian datang, ya.

Mana : Hari ini semuanya akan berkumpul dan membicarakannya kan...?

Wist : Ya, maaf padahal kalian sudah repot-repot datang. Club juga tadi sudah kemari, tapi langsung pergi ke suatu tempat.

Wist : Di distrik timur terjadi longsoran salju lagi, jadi Zer dan Dolt pergi memeriksa keadaannya. Kakak sedang bersama para penjaga, memberi instruksi pada mereka.

Lazi : Begitu rupanya.... Meski saljunya meleleh, ternyata tidak semuanya berujung baik, ya.

Wist : Benar. Perubahan suhu ini mungkin penyebabnya juga distorsi itu.

Wist, Lazi, Mana : ....

Mana : Kalau begitu kita harus cepat lakukan sesuatu, tapi....

Lazi : Tapi, apa yang sebaiknya kita lakukan....

Wist : Kalau kita bisa bertemu Kanakaze, mungkin kita bisa menemukan jalan keluar....

Wist : Tapi karena kita tidak tau dimana dia berada, kita ngga bisa ngapa-ngapain.

Lazi : Kalau ketemu pun, kita tidak bisa membuatnya saling berkompromi dengan peri lain.

Mana : Kalau kita tidak menekannya, mungkin dia juga tidak mau mendengarkan kita, ya....

(Ceklek)

Club : Mana, kau mengatakan sesuatu yang menarik, ya.

Wist : Club, kau kemana saja?

Club : Aku ingin menata pikiranku, jadi aku jalan-jalan sebentar.

Club : Lalu, ada sesuatu yang ingin kucoba.

Mana : Dicoba?

Wist : Kau punya ide?

Club : Pertama, ayo pergi ke tempat para peri itu.

Lazi : Sebenarnya apa yang ingin kau lakukan?

Club : Santai.... Detailnya kita bicarakan nanti.

***

Yukikaze : Siapa sangka, kami akan dipanggil oleh anak manusia lagi.

Club : Aku berterima kasih karena engkau mau menjawab panggilan kami.

Club : Langsung saja, maukah kau bertransaksi denganku?

Wist : Tra-Transaksi?

Yukikaze : Yang namanya transaksi itu dilakukan oleh lawan yang setara. Bukan dengan kami.

Hanakaze : Kalian pikir aku setara dengan kalian? Pembicaraan ini selesai.

Club : Yang menciptakan kami, juga dunia ini, adalah kalian bukan? Itu artinya kami juga bagian dari peri.

Umikaze : Meski begitu, kau adalah bagian dari peri Kanakaze, sosok yang kami benci.

Wist : Club, jangan terlalu memprovokasi mereka....

Club : Tak apa. Aku tak bermaksud membuat mereka marah.

Club : Aku telah menjelajahi berbagai dunia, melampaui ruang dan waktu. Aku hanya ingin bicara dengan kalian. Pertama, tolong dengarkan aku.

Club : Aku paham bahwa Kanakaze tidak termaafkan. Namun ketika dunia berakhir, tidak akan ada asal, juga tidak ada anak. Itu juga berlaku untuk kalian.

Yukikaze : ...Itu pembicaraan lain.

Umikaze : Tapi, tidak ada cara untuk mengatasi masalah itu.

Club : Ada.

Club : Kita tidak mengeliminasi, tapi menghentikannya. Kalau kalian, tiga peri bekerja sama, harusnya itu hal yang mudah, kan?

Club : Tiga lawan satu, sesama peri.

Yukikaze : ....

Club : Saat salah satu peri sedang mendapat giliran untuk berkuasa, dua sisanya tinggal melawan Kanakaze. Sewaktu Kanakaze yang sedang berkuasa, tinggal hadapi bertiga.

Club : Intinya, tinggal kerja sama.

Yukikaze : Kerja sama? Kami?

Wist : Para peri bekerja sama....

Lazi : Itu.... Mungkin bisa.

Hanakaze : Fun. Aku tak mau.

Hanakaze : Diriku yang membuat dunia paling indah ini, tak mungkin bekerja sama dengan....

Umikaze : Apaa!

Club : Kenapa kau percaya sekali bahwa kau yang nomor satu? Selama ini, saat kau tidak berkuasa, kau tertidur kan?

Hanakaze : Karena itulah perjanjiannya.

Club : Tapi, apakah kau benar-benar selalu tertidur?

Hanakaze : Itu....

Club : Waktu kalian sangatlah panjang. Lalu, kalian semua mencintai dunia masing-masing.

Club : Bukankah terlalu cepat untuk memutuskan sebelum melihat dunia yang sama-sama dicintai?

Club : Setelah tau dunia yang dikuasai peri lain, mungkin kau akan berubah pikiran.

Club : Setelah itu, baru kau bisa menentukan mana yang nomor satu.

Wist : Masuk akal. Setelah pergi ke dunia lain, aku dikejutkan dengan perbedaan kebiasaan dan kelebihannya.

Wist : Setelah tau itu aku sempat bimbang, namun aku bersyukur mengetahuinya.

Mana : Ya, aku juga. Setelah datang ke dunia ini, aku baru sadar kalau bunga akan tumbuh meski tidak melakukan apa-apa itu bukanlah hal yang biasa.

Mana : Aku diselamatkan oleh banyak orang, dan aku jadi mengerti kalau kita tidak bekerja sama, kita tidak akan bertahan hidup.

Lazi : Aku juga setelah datang ke Nise, aku menyadari bahwa orang-orang disini sangat tulus.

Lazi : Karenanya, mengintip dunia lain bukanlah hal yang buruk kan?

Yukikaze, Hanakaze, & Umikaze : ....

Yukikaze : ...Lalu apa yang mau kau tawarkan? Kau harus punya sesuatu untuk bertransaksi.

Yukikaze : Apa kau punya sesuatu yang layak untuk kami?

Club : ...Semuanya.

Club : Bagaimana dengan semua hal tentang diriku ini?

Mana : E!?

Wist : Oi, apa yang kau katakan?

Yukikaze : Kau bercanda. Sangat tidak layak. Kami tidak peduli dengan seorang anak manusia.

Club : Tapi, bukankah ini pertama kalinya bagi kalian, mendapat hadiah seorang manusia? Kesempatan seperti ini mungkin tidak akan datang lagi, lho.

Club : Kalian yang seorang peri memang sangat kuat. Kalian bisa dengan mudah mengambil nyawa kami.

Club : Namun, kalian tidak bisa membebaskan pikiran manusia.

Club : Kalian mungkin bisa mengendalikan, memaksakan kehendak kalian pada manusia, namun itu bukan lagi pikirannya.

Club : Bukankah itu sangat berharga, hal yang sulit kalian dapatkan?

Club : Karena itu, semua bagian diriku. Inilah nilainya.

Yukikaze : ....

Mana : Apa maksdunya semua bagian dari Club? Apa yang akan terjadi?

Lazi : Apa artinya Club tidak akan menjadi 'Club' lagi?

Wist : Kau waras?

Club : Haha, kalau iya, aku tidak akan membuat tawaran seperti ini.

Club : Aku.... Tidak punya cara untuk pulang ke duniaku, aku juga tak bisa memenuhi tugasku.

Club : Tapi, setelah melihat kalian melawan takdir dengan jalan yang berbeda dengan Ishi, aku merasa akan ada yang berubah.

Club : Karena itu, aku tidak akan lari....

Club : Sekaranglah saatnya, aku ingin memenuhi peranku.

Wist : Meski begitu.... Kau tidak perlu mengorbankan dirimu!

Wist : Ngga boleh, ayo cari cara lain. Pasti akan ada...!

Lazi : Itu benar! Ayo coba pikir lagi!

Mana : Meski dunia ini kembali seperti semula, tidak ada artinya kalau Club menghilang! Aku, tidak mau berakhir seperti itu!

Club : ...Terima kasih.

Club : Tapi, inilah keputusanku. Sekali ini saja, aku tidak ingin mengubahnya.

Mana : Tidak....

Club : Tak usah pikirkan aku. Meski aku kembali ke duniaku, sebentar lagi dunia akan mencapai akhirnya.

Wist : Itu belum tentu....

Club : Nah, para peri. Kalian menerimanya?

Yukikaze, Hanakaze, & Umikaze : ....

Yukikaze : ...Menarik.

Hanakaze : Ya, bukankah ini menarik.

Umikaze : Ini yang pertama.

Yukikaze : Baiklah. Kuterima tawaranmu.

Yukikaze : Mulai sekarang, kau adalah milik kami. Tinggalkan jati dirimu dan jadilah pelayan kami!

(Cling...)

Lazi : Uwa...!

Mana : Club...!?

Club : ...gh.

Wist : Club! Kau baik-baik saja? Apa-apaan cahaya tadi....

Mana : Club! Kau baik-baik saja!?

Club : Ya.... Aku baik-baik saja.

Club : Sekarang, kembalilah ke tempat masing-masing. Agar distorsinya tidak tercipta lebih dari ini.

Mana : E?

Lazi : Tempat masing-masing itu, negara kami...?

Club : Benar.

Club : Maaf aku tidak memberi waktu untuk mengucapkan salam perpisahan. Setelah ini, ada tempat yang harus kutuju....

Club : Ke tempat ia berada, bersama peri Kanakaze....

Mana : E!?

Lazi : Waa, tubuhku...!

Wist : Tung--, Club...!

Club : Selamat tinggal. Teman-temanku yang berharga.

(Cling....)

Wist : Club.... Mana.... Lazi....

***

(Bersambung)


IDOLiSH7: LINK RING WIND

Diterjemahkan oleh: Nisrina AF

(20 Agustus 2023)

***

Siapa yang naroh bawang disini hayo ngaku T_T

Komentar