LINK RING WIND Part II (30) - Ke Tanah Yukikaze (IDOLiSH7 Event Story)

 


Wist : (Sudah saatnya.... Pada akhirnya, kuputuskan untuk membawa obatnya....)

Wist : (Tapi, tujuan utamanya adalah peri. Di tengah-tengah, mungkin aku akan lupa tentang obatnya.)

(Tok, tok)

Wist : Permisi, Tuan Laurent.

(Ceklek)

Wist : Maaf membuat Anda menunggu.

Laurent : Halo, Wist. Kau tepat waktu. Kau sudah pamitan dengan Asatsuki dan Chisha?

Wist : Ya. Saya diminta untuk menyampaikan pesan pada Mana, "Cepatlah pulang".

Laurent : Begitu, ya. Semoga kalian bertemu.

Ryobu : Semuanya, mari kita segera bersiap.

Anse : Ya. Sudah mau mulai, ya.

Ryobu : Ya. Sudah waktunya untuk memulai upacara festival peri.

Anse : Kau sudah siap?

Wist : Ya, aku bisa mulai kapan saja.

Laurent : Sampaikan salamku pada kakakmu.

Wist : ...Baik.

Ryobu : Kalau begitu, silahkan kemari.

***

Wist : Brrr, dingin...!

Wist : (Padahal aku hanya pergi sebentar, tak kusangka aku sudah lupa dengan sensasi ini....)

Wist : Tempat ini.... Desa Chani...?

Wist : Sepertinya berjalan lancar.

Wist : Hm, itu...?

Lazi : Ooi! Kenapa kau berdiri di tempat seperti itu?

Lazi : Hari ini anginnya sangat kencang, bahaya kalau terus di luar!

Wist : Suara itu... Lazi...?

Lazi : E...? Wist!?

Lazi : Benar Wist! Kau sudah kembali!?

Wist : ...Ya. Lama tak jumpa.

Lazi : Kau kemana aja...!

(Swooosh...)

Lazi : Tunggu, kau akan masuk angin kalau disini terus! Ayo lanjutkan di rumahku!

***

Lazi : Siapa sangka, Wist juga pergi ke dunia lain...!

Wist : Kau percaya cerita tak masuk akal ini...?

Chani : Ya, mengenai itu.... Sebenarnya Lazi juga sepertinya datang dari dunia lain.

Wist : E!?

Lazi : Maaf menipumu selama ini.

Wist : A, ngga. Ngga usah dipikirin.

Wist : (Artinya, sudah terlanjur banyak orang yang pindah dunia. Kalau begitu, Mana juga kemungkinan besar pindah ke dunia ini...)

Wist : Hei, kalian kenal bocah bernama Mana? Dia anak yang hilang dari dunia seberang sana, sama sepertiku.

Chani & Lazi & Vail : E...?

Wist : ...!! Sudah kuduga, dia datang kemari!

Lazi : Ya. Dia kami tolong saat pingsan di tengah badai salju. Waktunya, sepertinya persis saat Wist menghilang.

Wist : Begitu, ya. Lalu, dimana dia sekarang?

Lazi : Dia masih disini sampai beberapa waktu lalu, tapi sekarang dia dibawa ke istana.

Wist : Istana....

Wist : (Sepertinya aku harus pergi menemui Mana....)

Vail : Ngomong-ngomong, Wist. Gimana caranya kau kembali?

Wist : Di antara orang yang kutemui di dunia sana, ada yang punya cermin yang punya kekuatan untuk pindah dunia, aku meminjam cermin itu.

Vail : Kau bisa pindah dunia pakai cermin? Rupanya ada benda sehebat itu.

Lazi : Cermin.... Itu cara yang berbeda dengan saat aku datang kesini.

Wist : Kalau Lazi bagaimana?

Lazi : Di dunia asalku, ada pintu yang bisa membuat kita berpindah dunia sebentar saja, dari situ....

Lazi : Aku sering bermain-main dengan pintu itu, tapi hari itu rasanya ada sesuatu yang salah, dan begitu sadar aku sudah ada di dunia ini.

Wist : ....

Lazi : Wist...? Kau ngga papa?

Wist : A, ngga. Aku bertemu orang yang pindah dunia dengan situasi yang sama denganmu.

Wist : Namanya Anse. Dia mengatakan hal yang sama denganmu.

Lazi : E!? Anse...!?

Lazi : ...Hei, Wist. Orang yang kau temui itu seperti apa?

Wist : Badannya tinggi, orangnya juga blak-blakan. Dia berjualan dengan licik seperti rubah.

Lazi : Warna rambutnya?

Wist : Rambutnya, kalau tak salah biru muda.

Lazi : Orang itu.... Apa rambutnya seleher.

Wist : Hm.... Iya, kalau tak salah segitu.

Lazi : ...! Syukurlah..., syukurlah...! Rupanya kau baik-baik saja!

Wist : ...Jangan-jangan, teman yang Anse cari itu, Lazi?

Lazi : Te-teman? ...A, ya, kami berteman!

Lazi : Lalu, apa dia sehat? Apa dia terlibat masalah?

Wist : Dia sehat, kok. Meski kayaknya, dia beberapa kali terlibat kasus.

Wist : Tampaknya dia berjualan, tapi ujung-ujungnya menimbulkan masalah dengan wanita.

Lazi : Tuan Anse bermasalah dengan wanita? Itu gawat!

Wist : Tuan Anse?

Lazi : A, tidak.... Itu, apa dia mengatakan sesuatu tentangku?

Wist : Katanya kau sahabat sekaligus teman masa kecilnya. Katanya dia tidak akan pulang sebelum menemukanmu. Dia hanya mau pulang bersamamu.

Lazi : Sahabat sekaligus teman masa kecil.... Begitu, ya....

Lazi : Hehe...!

Chani : Syukurlah, Lazi.

Vail : Akhirnya kau tau keberadaan teman yang kau cari. Kau pasti senang!

Lazi : Ya! Aku... aku sangat bersyukur dia baik-baik saja...!

***

(Bersambung)


IDOLiSH7: LINK RING WIND

Diterjemahkan oleh: Nisrina AF

(17 Agustus 2023)

Komentar